KPK Sita 16 Kendaraan Mewah, Bupati Hulu Sungai Tengah Kesal
Bupati nonaktif Hulu Sungai Tengah Abdul Latif menanggapi penyitaan 16 kendaraan mewah miliknya yang diduga terkait suap, gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang.
"Ya dilihat dulu lah, barang yang mana dari kejahatan mana yang bukan. Tidak musti harus diambil semua kan," katanya di gedung KPK, Jakarta, Jumat (23/3/2018).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini memeriksa Abdul Latif sebagai tersangka kasus suap terkait pengadaan pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Damanhuri Barabai Kabupaten Hulu Sungai Tengah Tahun Anggaran 2017.
Kendaraan milik Abdul Latif yang disita KPK antara lain meliputi BMW, Toyota Vellfire, Lexus, dua Hummer/H3 jenis Jeep, Jeep Rubicon Model COD 4DOOR, Jeep Rubicon Brute 3.6, dan Cadilac Escalade. Selain itu ada delapan sepeda motor yang terdiri atas BMW Motorrad, Ducati, Husberg TE 300, KTM 500 EXT, serta empat Harley Davidson.
Kendaraan-kendaraan itu sekarang ditampung di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Jakarta Barat.
KPK mengumumkan penetapan Abdul Latif sebagai tersangka penerima gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang pada Jumat (16/3).
Dia diduga menerima uang dari proyek-proyek Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah semasa menjabat sebagai bupati. KPK menduga dia menerima uang setidaknya Rp23 miliar dari proyek-proyek dinas pemerintah.
Selama menjabat sebagai bupati, Abdul Latif diduga telah membelanjakan penerimaan gratifikasi tersebut untuk membeli mobil, motor, dan aset lainnya baik atas nama dia maupun keluarganya atau pihak lain.
下一篇:Waduh, Rekan Bisnis Pak Wagub Akui Lakukan Penipuan
相关文章:
- Novanto Betah Tidur di Rutan KPK? Ini Jawabannya..
- Ketua MK Komentari Batas Usia Capres Cawapres, Hensat: Biarkan DPR Yang Memutuskan
- Wamendag Terangkan Peran Perempuan dalam Upaya RI Menuju Ekonomi Hijau
- Kuasa Hukum Prabowo Salah Kaprah Soal Ini
- LBH DKI Tuduh Anies Gusur Paksa, Satpol PP Bantah
- Kemendag Konsisten Gandeng Generasi Wuda Jadi Wirausaha untuk Bantu Wujudkan Indonesia Emas 2045
- Musim Hujan Anti Basah, Jangan Lupa 5 Barang Ini Wajib Dibawa
- Benarkah Sarapan di Hotel Bisa Makan Sepuasnya?
- Nurdin Desak Idrus Lobi Novanto Supaya Legowo Mundur
- Tim Prabowo Minta Ini ke MK
相关推荐:
- Polisi Bongkar Home Industri Narkoba di Apartemen Harbourbay Batam, Satu WN Malaysia Buron
- Justru Kivlan Zen yang Mau Dibunuh
- Begini Mekanisme LPSK Berikan Perlindungan, Kubu Prabowo Telah Memenuhi?
- Korban Tewas Rusuh Jakarta, Yasonna Bilang Tak Perlu Bentuk TPGF
- Lebih Berisiko, Dokter Sebut Filler Tak Biasa Diberikan pada Payudara
- Pengusaha Jakarta Ngeluh Soal PSBB Total: Baru Gigi Satu, Gigi Dua Sudah Direm
- Total 15 Saksi Diperiksa Terkait Jasad Ibu
- Personal Color Analysis, Memaksimalkan Tampilan Dengan Warna Personal
- Timnas AMIN Tuding Pembelian Alutsista Bekas Lebih Mahal Dibanding Baru
- 高考后美国留学条件有哪些?
- Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMN
- Bos RCM Jadi Tersangka
- Turbulensi Singapore Airlines, Aturan Sabuk Pengaman Akan Diperketat
- Rampung Diperiksa, Bima Prawira Jelaskan Hasil Pemeriksaan
- Besok Puasa Rajab 2024, Ini Hukum, Waktu dan Perbedaan 4 Mazhab Ulama
- Catat, Ini 5 Jus Penghancur Lemak yang Ampuh Bikin Tubuh Singset
- Putusan KPPU Soal PGN Jadi Preseden Buruk Bagi Bisnis BUMN
- Umat Islam Wajib Tahu, 7 Amalan yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah
- Anies Baswedan Santai Tanggapi Ucapan Jokowi 'Presiden Boleh Kampanye dan Memihak'
- 10 Negara Terbaik buat Traveling versi World Economic Forum