您的当前位置:首页 > 休闲 > Sempat Beri Bocoran, Kemendikdasmen Tegaskan Format Baru PPDB Tunggu Arahan Presiden Prabowo 正文
时间:2025-06-15 22:47:55 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID --Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menegaskan, format b quickqios加速器
JAKARTA,quickqios加速器 DISWAY.ID --Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menegaskan, format baru PPDB masih belum mencapai final dan tunggu arahan Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini menanggapi berbagai pemberitaan adanya perubahan nama dan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), serta evaluasi capaian belajar murid.
Disampaikan oleh Kepala Biro komunikas dan Hubungan Masyarakat Kemendikdasmen Anang Ristanto, pihaknya menyatakan masih menunggu arahan Presiden Subianto terkait format baru PPDB.
BACA JUGA:Apakah Bisa Punya 2 BPJS Ketenagakerjaan Sekaligus? Gabung Saldo dengan Amalgamasi
BACA JUGA:Daftar Daya Tampung SNBP UI 2025 untuk Semua Jurusan, Cek Peluang Lolos untuk Camaba!
"Kemendikdasmen berkomitmen untuk menunggu arahan Presiden. Format sistem penerimaan murid baru akan disampaikan di dalam sidang kabinet dan diputuskan oleh Presiden," kata Anang dalam pernyataan resmi, dikutip 27 Januari 2025.
Menurutnya, dokumen usulan penyesuaian kebijakan tersebut sudah disampaikan secara resmi ke Sekretariat Negara.
Sehingga pernyatan terkait perubahan nama dan sistem baru PPDB.
"Adapun pernyataan terkait perubahan nama dan sistem PPDB serta rencana pelaksanaan evaluasi capaian belajar murid yang beredar luas di publik, saat ini menjadi bagian dari pembahasan yang belum bersifat final," tuturnya.
"Sampai nanti kebijakan tersebut diumumkan secara resmi dan ditetapkan dalam peraturan menteri," tambah Anang.
BACA JUGA:Mahfud MD: Pagar Laut Penyerobotan Alam, Segera Pidana Bukan Hanya Bongkar Ramai-Ramai!
BACA JUGA:Libur Isra’ Miraj dan Tahun Baru Imlek, KAI Siapkan 411 Perjalanan KA
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memberi sinyal adanya perubahan nama pada penerimaan peserta didik baru (PPDB).
"Sekadar bocoran, nanti kata-kata 'zonasi' tidak ada lagi, diganti dengan kata lain," kata Mu'ti di Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, 20 Januari 2025.
Kemendiktisaintek Bicara soal Kuliah Online Imbas Efisiensi Anggaran: Perlu Dikaji Secara Mendalam2025-06-15 22:45
Pakai Lem Panas, Tren Makeup '3D Teardrop' di Jepang Disebut Bahaya2025-06-15 22:18
Emiten Milik Aguan (ERAA) Berencana Alihkan Saham Treasury Hasil Buyback untuk Program MESOP2025-06-15 22:03
FOTO: Menjaga Hutan Balempe Sumber Kehidupan Suku Moi Papua Barat2025-06-15 21:43
Prabowo Pastikan Permasalahan Pengangkatan CASN 2024 Sedang Diurus2025-06-15 21:31
Kecintaan Vania Herlambang Menyelami Wisata Bawah Laut Indonesia2025-06-15 21:16
Baznas Tingkatkan Ekosistem Ekonomi Kurban lewat Program Kurban Berkah2025-06-15 20:46
525 Pendaftar Capim dan Calon Dewas KPK, Pansel Minta Masukan Masyarakat2025-06-15 20:42
Universitas Nusa Mandiri Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Simak Informasi Lengkapnya!2025-06-15 20:22
8 Tipe Kepribadian MBTI yang Paling Cerdas, Kamu Termasuk?2025-06-15 20:08
AG dan Mario Dandy Sudah T Putus Sejak Lama, Kuasa Hukum: Mereka Tak Lagi Berpacaran2025-06-15 22:30
Golkar Akan Usung Putri Akbar Tanjung di Pilkada Solo2025-06-15 22:24
Menteri PKP Usul Revisi UU No 23 Tahun 2014, Minta Pemda Bantu Selesaikan Masalah Perumahan2025-06-15 22:22
Peredarannya Memicu Kekhawatiran BPOM, Apa Itu Ketamin?2025-06-15 22:21
Banjir Bandang dan Longsor Sapu Pekalongan, Kecamatan Petungkriyono Paling Porak2025-06-15 21:53
Luhut Pandjaitan Ungkap Bahan Bakar Calon Pengganti BBM Bensin2025-06-15 21:21
15 Rekomendasi Kado Hari Ibu, Berkesan dan Bikin Ibu Happy2025-06-15 21:12
Pasar Keuangan Global Lunglai, Ancaman Tarif dan Kredit AS Picu Kekhawatiran2025-06-15 21:02
Ojol Geruduk Kemnaker Tuntut THR: Kami Pekerja, Kami Punya Hak!2025-06-15 20:17
Besok Jakarta Ultah ke2025-06-15 20:07